"Cara Anda berbusana secara tidak langsung mencerminkan seberapa seriusnya Anda menginginkan pekerjaan tersebut, dan memenangkan hati pewawancara".
TIPS Wawancara: Penampilan Berperan Penting dalam Dunia Kerja
Jangan remehkan penampilan Anda ketika memasuki dunia kerja, terutama saat baru melamar pekerjaan. Pasalnya, menurut Ricky Mulani selaku President Director dari Quantum Select International, perusahaan perekrutan pekerja profesional (headhunter) Indonesia yang berlokasi di Jakarta, banyak diantara calon kandidat yang berprestasi gagal mendapat pekerjaan dari kliennya, hanya karena masalah penampilan.
Contohnya saja seperti busana yang kurang formal, tidak sesuai jenis pekerjaan, tidak rapi, atau tak sedap dipandang mata. Terutama untuk klien yang merupakan bukan warga negara Indonesia, penampilan adalah kesan mutlak yang sangat dinilai, serta penting bagi calon kandidat. "Seperti saat pertama kali saya masuk ruangan untuk mewawancara seorang kandidat. Sudah dipastikan, penglihatan saya ditujukan pertama pada busananya," ujar Ricky. "Jika dari segi penampilan dan busananya sudah kurang menarik, maka otomatis akan mempengaruhi pemikiran saya tentang diri sang kandidat . Jadi bukan seperti interview kerja, justru seperti interogasi. Karena sudah ada pikiran negatif dari awal," tukas Ricky. Lain halnya dengan para calon kandidat yang berbusana baik. "Kalau penampilan berbusananya sudah baik, ketika dia ada jawaban yang kurang sesuaipun, kita akan lebih menerima. Jadi ungkapan dari mata turun ke hati itu memang betul," tambah Ricky lagi.
Untuk penampilan dan busana, Ricky sendiri mengatakan bahwa cara berbusana seorang pekerja tergantung dari industri pekerjaannya. Bidang pekerjaan yang meliputi pada divisi payung perusahaan (corporate), bank, atau perhotelan, busana formal adalah aturan mutlak yang tak dapat diganggu gugat. Lain lagi dengan industri yang bergerak di bidang kreatif, yang justru tak bermasalah saat menggenakan busana dengan sentuhan kasual.
Terakhir, ketahuilah dengan baik ke mana Anda akan melamar pekerjaan. Sesuaikanlah dengan aturan industri pekerjaan tersebut. Ingat, cara Anda berbusana secara tidak langsung mencerminkan seberapa seriusnya Anda menginginkan pekerjaan tersebut, dan memenangkan hati pewawancara.***
Sumber: Kompas Female
0 Comments